Jumat, 09 Oktober 2015

Teknologi Tak Dikasih AS, Proyek KFX Korea-RI, Jalan Terus










kfx-1

Korea Selatan menegaskan akan menandatangani kesepakatan dengan Indonesia bulan ini untuk mengikat kemitaraan dalam proyek pesawat tempur berkemampuan siluman Korea Fighter Experimental (KF-X). “Saat ini pihak pemenang lelang dan pihak berwenang di Indonesia, sedang penuh semangat dalam bernegosiasi dan mereka berencana menandatangani kontrak dalam bulan Oktober ini,” kata Defense Acquisition Program Administration.
Perjanjian tentatif ini akan menyertakan partisipasi Indonesia dalam proyek Korea Fighter Experimental (KF-X) yang diproduksi secara lokal pada tahun 2025.
Sebelumnya, kedua negara ditempa penawaran di mana Indonesia akan menanggung 20 persen dari biaya pengembangan, untuk proyek KFX dan memperoleh sekitar 50 pesawat baru.
Kesepakatan Oktober mendatang akan ditandatangani antara pemerintah Indonesia dengan Korea Aerospace Industries (KAI) dan perusahaan-perusahaan selaku pemenang lelang proyek tersebut.
Pejabat Dapa mengatakan bahwa hal itu secara resmi akan menunjuk KAI sebagai kontraktor untuk KF-X dalam tahun ini dan memulai tugas pembangunan dengan sungguh-sungguh.
“Dapa Korea Selatan dan Kementerian pertahanan di Indonesia, secara erat bekerja sama untuk pengembangan KF-X dalam mendapatkan hasil yang sukses,” menurut badan tersebut.
Proyek Angkatan Udara ini baru saja mendapatkan pukulan berat, setelah pemerintah AS menolak izin ekspor bagi Lockheed Martin untuk berkontribusi terhadap empat teknologi kunci untuk proyek pesawat Korea Selatan ini.
Yonhapnews.co.kr

Tidak ada komentar:

Posting Komentar